Qardawi : Tiada siapa terkecuali daripada mempertahankan Gaza.

Sabtu: 3 Januari 2009
Qardhawi : Semua Kaum Muslimin di Dunia Wajib Lindungi Gaza

Doha-Infopalestin : Ketua Asosia Ulama Dunia, DR. Yusuf Al-Qardhawi mengatakan, seluruh ummat Islam dunia dari dituntut secara syar’i untuk melindungi dan mempertahankan Gaza.
Semua ummat Islam diwajibkan bahu membahu melawan musuh Zionis agar terusir dari bumi Palestin secara terhina. Kewajiban ini tidak bisa gugur dari siapapun.

Pernyataan ini diungkapkan Qardhawi dalam demonstrasi solidariti Palestin yang diadakan oleh rakyat dan cendikiawan Doha, ibukota Qatar kelmarin (1/1). Ia mengatakan, solidariti kepada Palestin di Gaza adalah kewajiban bagi seluruh kaum muslimin berdasarkan kemampuan masing-masing.

Dalam pada itu, Qardhawi menyampaikan selamat kepada masyarakat yang ikut dalam aksi tersebut sebagai ungkapan solidariti dan simpatinya terhadap Gaza. Ia mengatakan, ternyata ummat Islam masih ada dan eksis. “Kami semua siap mencurahkan, semua kesanggupan kami untuk menolong saudara kami di Gaza. Masalahnya hari ini adalah, umat Islam masih lemah dan perlu bersatu untuk kebangkitan Islam .

Kemudian Qardhawi menyatakan kepada para pemimpin Hamas samada yang berada di Palestin ataupun diluarnya, bahwa hati ummat Islam bersama mereka. Para pemimpin Hamas saat ini merupakan ikon perjuangan dan kepahlawan, walau mereka dalam keadaan lapar dan tertekan akibat sekatan, mereka tetap berjuang melawan zionis biadab. Qardhawi menyeru kepada para pemimpin Hamas agar tidak putus asa, kerana putus asa dan menyerah adalah tanda-tanda dari kekufuran.

Ia menambah, kesombongan Israel tidak menang melawan ummat Islam yang telah menang dari kaum Salib dan tentera Tartar. Mereka juga telah berhasil memerdekakan dirinya dari penjajahan. Dengan izin Allah, Hamas juga akan menang melawan Israel, selama kaum muslimin berpegang teguh pada agamanya. Ia menyeru semua ummat Islam di dunia untuk melakukan Qunut Nazilah dalam setiap shalat mereka. Sambil mendo’akan keselamatan dan kemenangan bagi kaum muslimin di Gaza serta kebinasaan untuk Zionis Israel. Do’a adalah senjata orang yang teraniaya. Ini adalah kewajiban agama dan dianggap sebagai amal jihad dalam mendukung penduduk Gaza serta meringankan penderitaan mereka. Semua ummat diharapkan melakukan apa saja yang bisa dilakukannya hingga saudara kita di Gaza tidak merasa sendiri dalam perjuanganya.

Tak kurang dari 15 ribu kaum muslimin di Doha keluar membanjiri di jalan-jalan. Demonstrasi ini merupakan membawa misi kepada dunia, bahwa warga Qatar mendukung penuh perjuangan rakyat Gaza dengan segala apa yang mereka miliki, hingga terciptanya kebebasan bagi rakyat Palestin.

Ia juga menyeru, semua pemimpin Negara-negara Arab dan Islam memenuhi undangan Syiakh Hamad bin Khalifah Alu Tsani (pemimpin Qatar) untuk melakukan pertemuan di Qatar untuk mengambil sikap tegas terhadap penghinaan yang terjadi ini. Diharapkan dari pertemuan itu, dapat diambil keputusan yang lebih kuat lagi dalam melindungi rakyat Gaza.

Dalam pernyataan media yang dipaparkan, DR. Ali Muhyiddin rakyat Qatar menegaskan tentang pentingnya menghentikan pengeboman di Gaza. Ini kerana yang menjadi korban kebanyakan adalah kanak-kanak dan wanita yang tidak berdosa. Al-Qardhawi turut menegaskan umat Islam perlu bersedia berkorban harta benda dan apa sahaja yang bernilai demi membantu saudara Islam kita di Gaza.